Pada dasarnya, pembangunan berkelanjutan (sustainable development) adalah sebuah slogan tanpa arti yang lebih spesifik. Sehubungan dengan Hari Bumi pada tanggal 22 April, pembangunan berkelanjutan ditandai dengan udara yang bersih serta penggunaan green energy.
Sejak konsep pembangunan berkelanjutan menjadi sangat terkenal, banyak penelitian yang membahas mengenai topik ini, khususnya dalam bidang Ilmu Sosial (misalnya Perencanaan Wilayah dan Kota, disiplin ilmu pembangunan dsb). Dari berbagai cerita yang ada, Pembangunan Berkelanjutan dapat bertahan karena banyaknya kebijakan yang mendukung pelaksanaan slogan tersebut. Contoh - contoh dari pembangunan berkelanjutan adalah sebagai berikut :
- Pembatasan penggunaan bahan bakar fosil, agar dapat menyelamatkan iklim dan kelangkaan bahan bakar di masa yang akan datang;
- Penggunaan Green Energy (energi hijau) di masa depan seperti penggunaan energi matahari, angin maupun air sebagai pembangkit listrik;
- Penggunaan barang bekas atau barang hasil daur ulang untuk keperluan sehari-hari;
- Penggunaan plastik organik, yang bisa terurai;
- Selalu membawa keranjang belanja atau kantong/tas barang sendiri ketika berbelanja, agar dapat mengurangi jumlah sampah yang dapat merusak lingkungan;
- Pelestarian hutan, dengan cara tidak menebangnya atau mengkonversi menjadi lahan permukiman;
- Reklamasi lahan tandus;
- Pengolahan sampah dengan cara 4R yaitu Reduce (mengurangi), Reuse (menggunakan kembali), Recycle (mendaur ulang) dan Replace (mengganti);
- Mengurangi penggunaan insektisida yang berlebihan;
- Penggunaan barang yang terbuat dari bahan ramah lingkungan;
- Menjaga terumbu karang yang terdapat di lautan, tidak menggunakan bom ikan serta sangat dilarang menggunakan pukat harimau, agar benih-benih ikan di lautan maupun perairan lainnya tidak berkurang; dan
- Menghemat penggunaan kertas, karena kertas diproduksi dari kayu, sehingga penggunaan kertas yang berlebihan dapat berdampak pada penebangan pohon yang semakin tak terkendali;
- Industri yang ramah lingkungan, selalu melakukan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) sebelum mendirikan pabrik, serta memiliki solusi untuk mengatasi masalah-masalah yang akan ditimbulkan oleh industri tersebut di masa depan;
Demikian artikel tentang Tentang Pembangunan Berkelanjutan ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Tentang Pembangunan Berkelanjutan ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.